Waka 1 STIBA DUBA Pamekasan Isi Kuliah Umum di IAIN Madura.

By: Faisal Amir | 30 November 2019 | 377
Waka 1 STIBA saat isi kuliah umum di IAIN Madura
Waka 1 STIBA saat isi kuliah umum di IAIN Madura

PAMEKASAN-Jum'at, 29 November 2019, Sekolah Pascasarjana, Program Magister Pendidikan Islam, IAIN Madura menggelar Kuliah Umum peningkatan kompetensi keilmuan bagi penerima beasiswa MADIN.

Kuliah Umum dengan tema, "Kitab Turats Dalam Dinamika Kajian Islam Kontomporer", bertujuan untuk pengayaan wawasan para mahasiswa dalam rangka pendalaman dan pengembangan kajian kitab Turats.
"Sangat penting mengkaji, mendalami, dan mengembangkan kitab turats yang menjadi kitab utama di lembaga pendidikan para mahasiswa yang notabene adalah Guru di Madrasah Diniyah dan Pesantren." Ungkap Direktur Pascasarjana IAIN Madura, Dr. H. Zainuddin Syarif, M.Ag. dalam sambutannya.
Hadir sebagai pemateri kuliah umum, Wakil Ketua 1 STIBA DUBA Pamekasan, Dr. Abdul Mukit, S.Th.I., M.Pd.I. 

Dalam pemaparannya di jelaskan bahwa kitab Turats sebagai warisan penting yang berisi nila dan keluhuran, dalam bahasa Imam Malik disebut bernilai shalahiyah, perlu bukan hanya di dalami namun dikembangkan melalu tajdid.
"Tajdid adalah upaya kontekstualisasi kitab Turats agar bisa responsif terhadap realitas. Tajdid punya landasan teologis yang kuat dalam hadis Abu Daud riwayat Abu Hurairah, yang sesungguhnya sudah dilontarkan sejak lama dalam moto pesantren berbunyi: al-muhafadzatu 'ala al-qadim al-shalih wa al-akhdu bi al-jadid al-ashlah. Yang terpenting, tajid adalah transformasi kitab Turats dengan tetap menjaga ashalah untuk merespon mu'asharah. Keliru besar bila tajdid dimaknai taghyir apalagi tabdid." Pungkas Dosen STIBA DUBA Pamekasan ini. (AF)