LPBA DUBA Rayakan Hari Bahasa Arab Internasional

By: Abd. Salam Cahya Sasmita Jd | 24 Desember 2024 | 65
Photo : Kholifi
Photo : Kholifi

Pamekasan – Aula lantai III Al Majidiyah Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar menjadi saksi berlangsungnya seminar bertema “Peran Bahasa Arab dalam Menghadapi Era Digital”, yang diadakan pada hari Ahad, 23 Desember 2024. Acara ini menghadirkan pemateri utama, Ustadz Umarul Faruq, Lc, yang juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Taman Baru Putri Palenggiyan Kadungdung Sampang.

Acara yang dimoderatori oleh Ustadz Khalifi ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Ketua Pengurus, Ma'hadiyah, Divisi Dakwah, Sekretaris, Ketua LPBA 2018-2019, Mudir JLA 2015 dan 2018, Divisi Ubudiyah, serta Divisi Kebersihan. Kehadiran para tamu undangan menambah semarak suasana dan menunjukkan pentingnya tema yang diangkat.

 

Dalam pemaparannya, Ustadz Umarul Faruq menekankan betapa strategisnya peran Bahasa Arab di tengah derasnya arus digitalisasi. Beliau menjelaskan bahwa Bahasa Arab, sebagai bahasa Al-Qur’an, memiliki kekayaan literasi yang mampu menjadi benteng utama dalam menghadapi tantangan misinformasi dan disinformasi di era digital.

“Era digital menghadirkan peluang dan tantangan bagi umat Islam. Bahasa Arab dapat menjadi jembatan untuk memahami ilmu-ilmu Islam yang autentik, sekaligus sebagai alat untuk menyebarkan dakwah yang lebih efektif,” ungkap beliau.

Seminar ini juga diisi dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana peserta dapat berdiskusi langsung dengan pemateri mengenai berbagai isu terkait Bahasa Arab dan perkembangan teknologi. Peserta terlihat antusias menyimak materi dan berbagi pandangan.

Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran para santri dan pengurus pondok pesantren tentang pentingnya memadukan ilmu agama dengan kemajuan teknologi. Dengan demikian, pesantren dapat terus berkontribusi dalam membentuk generasi yang kritis, inovatif, dan berdaya saing di era global.

Acara ditutup dengan doa bersama dan foto bersama pemateri serta para tamu undangan. Semangat perubahan yang diusung melalui seminar ini menjadi momentum penting untuk terus memperkuat posisi Bahasa Arab dalam menghadapi tantangan zaman.